"Negeri 5 Menara" novel yang wajib anda baca

negeri 5 menara, santapan hangat untuk jiwa kamu yang merindukan lika liku kehidupan.

Novel "negeri 5 menara", adalah novel pertama dari novel trilogy karangan a.fuadi. Novel ini bercerita tentang lika-liku kehidupan di pondok pesantren. Tapi jangan salah, novel ini tidak memfokuskan diri pada "Islam", tetapi lebih kepada kehidupan remajanya. Sehingga, muslim maupun non muslim bisa menikmati novel keren ini.


Saya ingin cerita sejenak mengenai novel ini. Maaf ya mas Fuadi, bukannya dibocorin. Cuma supaya pada ngintip sedikit.

Ada seorang anak lulusan Madrasah tsanawiyah (setingkat SMP) yang bernama Alif. Alif ini tinggal di suatu desa dekat danau Maninjau (Sumatra). Saat lulus, dia ingin sekolah non agama yaitu SMA. Tapi ibunya berkehendak lain. Dia ingin alif melanjutkan sekolah anaknya ke pesantren.
Alif berusaha menolak dengan ngambek, dia tidak keluar kamar selama 3 hari. Tapi di hari ketiga, ada surat dari pamannya bahwa ada sebuah pondok yang mengajarkan bahasa asing. Ini adalah suatu pilihan bagi Alif. Pondok yang mengajarkan bahasa asing merupakan solusi baginya. Maka dengan setengah hati, alif pergi ke Ponorogo, dimana pondok yang bernama "Pondok Madani" itu ada. Bagaimanakah perantauannya berlanjut? Ikuti kisahnya yang diselipi humor-humor khas di buku "Negeri 5 Menara"



Maaf ya pojoker's sekalian. Untuk buku yang ini saya belum dapatkan versi ebook full gratis. Jadi silahkan untuk membelinya di toko buku terdekat. Di gramedia ada diskon 20% untuk buku islami selama bulan Ramadhan. Dan buku "Negri 5 Menara" ini termasuk salah satunya. Harga buku ini tampa diskon adalah Rp. 50.000,00. Sedangkan bila kena diskon 20% maka harganya akan menjadi 40 ribuan saja. Jadi, silahkan membeli buku ini sebelum akhir ramadhan... Saya garansi kamu tidak akan menyesal membeli buku ini.

untuk lebih banyak cuplikan, silahkan kunjungi http://negeri5menara.com/

Unknown

Author & Editor

Kalau anda berhenti berjuang. Itu tandanya anda tidak yakin. Karena keyakinan adalah bahan bakar untuk berjuang. Barangsiapa yang yakin, maka ia akan terus berjuang.